Hidup Indra Bekti semakin memperihatinkan, tempat tinggalnya buat menangis semua orang....




Hidup Indra Bekti semakin memperihatinkan, tempat tinggalnya buat menangis semua orang


Gugat cerai yang diterima oleh presenter Indra Bekti dari istrinya Aldilla Jelita menjadi pusat perhatian.


Indra Bekti hanya bisa menerima keadaan dirinya apalagi harus berusaha untuk sembuh dari penyakit yang diderita.


Mengalami sakit pecah pembuluh darah di otak, Indra Bekti kini digugat cerai oleh istrinya, Aldilla Jelita.


Indra Bekti yang berusaha kuat dan terus check up ditemani manager dan saudaranya agar semakin membaik.


Ditengah kondisinya yang belum pulih pasca mengalami pendarahan otak Indra Bekti yang diuji musibah berat.


Menurut Indra Bekti keputusan Aldella Jelita yang menggugat cerai dirinya adalah jalan terbaik untuk mereka meski terbilang tiba-tiba.


Pasca digugat cerai istrinya Aldella Jelita semakin membuat dirinya harus berusaha tegar menerima keadaannya sekarang.


Indra Bekti yang membutuhkan suport dari orang tersayangnya Aldella Jelita malah bertolak belakang disaat kondisinya dalam pemulihan.


Hal itupun membuat Indra Bekti harus tegar dan tetap tersenyum di tengah kondisinya dalam tahap pemulihan.


Indra Bekti yang berusaha baik-baik saja dengan kondisinya yang kurang, mengharuskan untuk tetap menerima.


Seperti diketahui, usai menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah di otak, mata Indra Bekti mengalami masalah dalam penglihatan.


"Jadi hari ini periksa mata sekali lagi, ini matanya dilihat, lagi dikontrol, yang sebelah kiri ini, terus juga yang sebelah kanan, itu semuanya dikontrol. Nanti bulan depan check up lagi, mungkin ada tindakan sedikit," ucap Indra Bekti.


Berdasarkan hasil pemeriksaan, Indra Bekti menyebut sudah ada perkembangan pada matanya.


Meskipun begitu, Indra Bekti menyebut masih ada sedikit selaput yang menutupi matanya.


"Perkembangannya bagus yang sebelah kiri ini bagus matanya. Masih ada retina atau apa gitu di belakang pokoknya masih ada stretch gitu,"ujar Indra.


 

Lanjutnya," Lihat kamu-kamu ini nggak ada hidungnya. Jadi mohon maaf banget kalau misalnya masih rada-rada sulit untuk melihat. Tapi terang sih, keliatan ada mukanya, cuma ada stretch sedikit jadi ada beberapa kalau baca itu aku kurang bisa," jelasnya.


"Sebelah kanan ini masih ada selaputnya nutupin. Jadi mohon doanya bulan depan kontrol dulu yang kanan kalau memang sehat, bagus, langsung ada tindakan," lanjut Indra Bekti.


Sementara itu, saat disinggung soal kondisi kepalanya, Indra Bekti mengaku baik-baik saja. Namun, ia tak menampik masih sering merasakan pusing.


"Kepala sih aman-aman aja cuma kadang masih rada-rada suka pusing-pusing sedikit. Pokoknya prosesnya pelan-pelan man man lay kata dokternya," tuturnya.


Indra Bekti pun dilarang untuk mengonsumsi makanan yang terlalu manis dan asin agar proses pemulihannya dapat berjalan cepat.


"Nggak boleh makan makanan yang terlalu manis dan asin," ujarnya.


Indra Bekti tak merasa pecahnya pembuluh darah di otaknya bisa diakibatkan darah tinggi. Namun, ia tidak mengetahui mengapa hal itu bisa terjadi lantaran ia hanya fokus untuk terus bekerja.


 

"Memang pecah pembuluh darahnya di dalam otak ini karena darah tinggi. Aku nggak sadar kenapa bisa seperti itu. Pokoknya aku, y,a kerja-kerja selama Desember sampai 28 Desember itu, jadi akhirnya aku pecah pembuluh darah, terus kena retinanya," pungkasnya.


Perceraian Indra Bekti dengan Aldila Jelita, belum disidangkan.


Tapi bayang-bayang masa depan suram sudah mulai terlihat setelah musibah yang dialaminya.


Mulai terjadi setelah Indra Bekti pindah dari rumah mewah yang selama ini ditempat bersama Dila dan anak-anaknya, ke rumah masa kecilnya.


Di rumah orangtuanya itulah, Bekti memulai karir sebagai artis, hingga mencampai puncak popularitasnya.


Melihat itu, terasa betul bahwa kesedihan hidup Bekti, adalah keniscayaan. Saking sedihnya, ia bahkan sampai bermimpi anak keduanya jatuh sakit.


Lantas, itukah yang membuat Indra Bekti menahan tangisnya?


Berbagi :

Belum ada Komentar untuk "Hidup Indra Bekti semakin memperihatinkan, tempat tinggalnya buat menangis semua orang...."

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close
Banner